Saat dia bersiap-siap untuk masuk dan menjelajah lubang itu.
Penduduk setempat buru-buru menghentikan niatnya. Katanya ada "harta karun" di dalamnya.
Hari berikutnya, pria itu tetap datang untuk mengeksplorasi tempat itu.
Setelah memberi sedikit tip untuk penduduk desa.
Mereka akhirnya mengizinkannya untuk melihat ke dalam.
Setelah bertanya kepada orang desa, dia mendapati bahwa lubang itu adalah pintu keluar masuknya orang lokal.
Pengiriman barang juga biasa dapat melalui saluran ini.
Beberapa warga setempat bahkan menggali lubang di rumahnya untuk menyambung ke lubang tersebut.
Tujuannya untuk menjual binatang ternak ke negara tetangga.
Selain itu, penduduk juga menggunakan saluran ini untuk menikah dengan pengantin dari negara tetangga