Dua pelajar ditangkap petugas Satpol PP Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng saat lagi asyik indehoy di bangunan tua di belakang Pangkalan Bun Park (PP), Selasa (11/7/2017) setelah ditangkap petugas langsung memintai keterangan dihadapan orang tua dan guru sekolah kedua pelaku.
"Ini tadi, orangtua dan guru sudah dipanggil. Karena mereka masih pelajar kita hanya berikan sanksi untuk membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi di hadapan orangtua. Selanjutnya kita kembalikan ke pihak orangtua dan guru," ujar pejabat Satpol PP Kobar usai pertemuan, markas Satpol PP, Selasa (11/7/2017) sore.
Ditempat yang sama, pelajar Perempuan MS mengakui ML merupakan kekasihnya. "Tadi sepulang sekolah kita mutar-mutar dan dapat tempat sepi di bangunan tua taman kota. Yah kita sempat berhubungan badan tapi tidak dimasukkan ko," aku Ms sambil menutupi wajahnya.
Petugas satpol PP sendiri mengaku, sebelum memergoki remaja yang tengah memadu kasih ini, curiga dengan sepeda motor pelaku yang diparkir di bawah gedung tua tersebut. Sempat mencari pemilik kendaraan, petugas malah menemukan dua sepasang remaja pemilik sepeda motor tengah berhubungan.
Saat dipergoki, keduanya masih mengenakan seragam sekolah. Saat itu yang perempuan mengenakan baju pramuka. Yang laki laki mengenakan seragam abu abu.
"Saat kita tangkap, rok warna coklat milik perempuan sudah tersingkap ke atas tanpa celana dalam dalam posisi terlentang di atas jaket. Dan yang laki laki posisi di atas masih dengan baju seragam namun celana sudah dipelorotkan. Dan mereka sudah melakukan hubungan intim."
Ia melanjutkan, saat petugas satpol PP tiba dilokasi, pelajar laki laki mencoba kabur namun bisa ditangkap. "Saat kita amankan mereka justru minta cepat dikawinkan. Tapi kita langsung bawa ke markas satpol PP."
Saat ini keduanya masih diperiksa oleh penyidik Satpol PP. Rencananya kedua orangtua akan dipanggil untuk kemudian diberikan pembinaan lebih lanjut.
